Delidaily.net – Deli serdang
Seiring bergilir waktu dan perkembangan zaman yg semangkin maju dan canggih persaingan hidup semangkin komplek beban biaya hidup pun terus bertambah sehingga banyak permasalahan terkadang sulit untuk diatasi sehingga terkadang sering terjadi orang mengambil jalan pintas untuk mengakhiri hidup dengan cara gantung diri yang berakibat fatal
Tak elak ini terjadi lagi di duga korban gantung diri terjadi terhadap Maisarah Br sembiring (50) bertempat tinggal Gg wonogiri Dusun IV Desa Gunung Kelawas Kec Namorambe Kab Deli serdang
Kronologis kejadian
Tepatnya hari selasa tanggal 14 juni 2022 berkisaran pukul 03.00 Wib korban di pertama kali ditemukan oleh suami korban Bernama Hermansyah Sitorus Beserta Murni Tarigan sebagai Orang Tua Hermasyah sitorus
Selanjutnya bermula dari keterangan ke dua orang saksi mereka ada mendengar suara jeritan dari korban yg terlihat sudah keadaan lemah saat gantung diri, pada tiang dari ruang tamu rumah korban dengan menggunakan kain warna kuning sepanjang 2 meter korban mengakhiri hidupnya dengan sangat tragis
Kemudian saksi suaminya terkejut dan langsung menurunkan korban dari tiang tersebut dan kaedaan korban sudah tidak bernyawa lagi alias meningal dunia
Selanjutnya pihak keluarga berinisiatif untuk memberitahukan kepada pihak kepala Desa dan selanjutnya pihak Desa meneruskan informasi kejadian ini kepada pihak Polsek Namu Rambe yang dalam hal ini langsung turun ke Tkp yang di Pimpin oleh Pawas kanit intelkam Iptu Nababan
Sejurus Kemudian selanjutnya pihak polsek meminta bantuan kepada Bidan Desa Bernama Sarmauli Br sihombing untuk memeriksa keadaan korban apakah benerkah sudah meninggal,
Dan setelah diperiksa dipastikan korban sudah tidak bernyawa alias meninngal dunia
Dalam keterangannya dan pemeriksaan yang di lakukan tidak ada tanda tanda kekerasan pada bagian tubuh korban dan yang ada ditemukan hanya luka di bagian leher bekas jeratan gantung diri
Diduga sementara informasi di lapangan korban gantung diri karena masalah ekonomi yang mana sehari sebelumnya anak korban di wisuda memerlukan biaya dan korban meminjam uang tujuh ratus ribu rupiah
Dikarenakan sementara ini belum ada pihak keluarga yang mengusut dan keberatan dengan kejadian ini maka keluarga korban sepakat untuk tidak membuat laporan ke pihak yang berwajib
Kemudian mereka membuat pernyataan untuk tidak di lakukan otopsi ataupun visum terhadab korban atas kejadian tersebut
Dan kejadian ini telah benar dilaporkan oleh awak media ini oleh kapolsek Namu rambe Akp Antonius Ginting dan telah di tebuskan ke polresta Deli serdang.
(Dedi7)