Kanal

Network

Logo DelidailyPenting Dibaca Mudah Dicerna
TERKONEKSI BERSAMA KAMI
Delidaily Facebook
Delidaily Twitter
Delidaily Instagram
Delidaily YouTube
Android Icon iOS Icon
Copyright © 2025 Delidaily
Allright Reserved

Menteri ATR/BPN: Pendaftaran Tanah Adat Bentuk Nyata Kehadiran Negara

Oleh
Selasa, 29 April 2025 - 04:10 WIB

Padang | delidaily.net – Pemerintah melalui Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) mempertegas komitmennya dalam melindungi hak masyarakat hukum adat, khususnya terkait pengelolaan tanah ulayat. Hal ini diwujudkan melalui sosialisasi besar-besaran di Sumatera Barat, provinsi dengan potensi 475 bidang tanah ulayat seluas 300 ribu hektare.

Menteri ATR/BPN Nusron Wahid secara resmi membuka acara Sosialisasi Pengadministrasian dan Pendaftaran Tanah Ulayat di Auditorium Universitas Negeri Padang, Senin (28/4). Dalam pidatonya, ia menekankan bahwa pendaftaran tanah adat bukan hanya upaya administratif, melainkan langkah strategis untuk mencegah konflik dan klaim sepihak di masa depan.

“Negara tidak mungkin berniat jahat terhadap hak adat. Justru, kami hadir untuk memastikan kepemilikan tanah ulayat terdokumentasi secara hukum. Dengan begitu, tidak ada lagi pihak yang bisa mengklaim atau mengambil alih secara tidak sah,” tegas Nusron di hadapan ratusan peserta yang terdiri dari perwakilan pemerintah daerah, lembaga adat, akademisi, hingga organisasi masyarakat sipil.

Data Terkini: 95 Juta Bidang Tanah Sudah Bersertifikat

Menteri Nusron memaparkan capaian terbaru pendaftaran tanah nasional hingga April 2025:

  • 121,7 juta bidang tanah telah terdaftar di sistem BPN.

  • 95,9 juta bidang di antaranya telah bersertifikat.

Khusus untuk tanah ulayat, Sumatera Barat menjadi salah satu fokus utama. Sebagai bentuk konkret, pemerintah menyerahkan:

  • 1 Sertifikat Hak Pengelolaan (HPL) untuk tanah ulayat Kerapatan Adat Nagari (KAN) V Koto Air Pampan seluas 21.933 m².

  • 5 Sertifikat Hak Pakai untuk perorangan.

  • 5 Sertifikat Wakaf berbasis elektronik.

“Ini bukti bahwa negara mengakui hak masyarakat adat. Ke depan, kami akan terus mempercepat pendaftaran tanah ulayat di seluruh Indonesia,” tambah Nusron.

Kolaborasi Multipikat Kunci Sukses

Kegiatan ini tidak hanya melibatkan pemerintah pusat dan daerah, tetapi juga menggandeng berbagai pemangku kepentingan, termasuk:

  • DPR RI (diwakili Andre Rosiade dari Komisi VI dan Rahmat Saleh dari Komisi II).

  • Lembaga Adat (seperti KAN dan Bundo Kanduang).

  • Forkopimda Sumatera Barat.

  • Perguruan Tinggi dan Organisasi Masyarakat Sipil.

“Kami butuh dukungan semua pihak. Ini bukan kerja pemerintah saja, melainkan upaya bersama untuk melindungi hak rakyat,” ujar Nusron, seraya meminta partisipasi aktif warga Sumbar.

Mengapa Pendaftaran Tanah Ulayat Penting?

  1. Mencegah Konflik: Klaim tumpang tindih antara masyarakat adat, korporasi, atau pihak lain bisa diminimalisir dengan kepastian hukum.

  2. Melindungi dari Eksploitasi: Data terdaftar mempersulit pengambilalihan oleh pemodal besar.

  3. Dasar Pembangunan Berkeadilan: Tanah yang terdokumentasi memudahkan perencanaan tata ruang berbasis kearifan lokal.

Tantangan ke Depan

Meski progres pendaftaran tanah nasional terus meningkat, masih ada pekerjaan rumah besar, terutama dalam:

  • Pemetaan detail tanah ulayat yang sering kali memiliki batas tidak jelas.

  • Sosialisasi berkelanjutan hingga tingkat komunitas adat terkecil.

  • Koordinasi antarlembaga untuk memastikan kebijakan tidak tumpang tindih.

“Kedatangan kami ke Sumbar bukan sekadar formalitas. Ini janji negara untuk hadir bagi rakyat,” tutup Nusron, disambut aplaus peserta.

Dampingi Menteri:

  • Irjen Kementerian ATR/BPN Dalu Agung Darmawan

  • Staf Khusus Reforma Agraria Rezka Oktoberia

  • Kepala Biro Humas Harison Mocodompis

  • Kepala Kanwil BPN Sumbar Teddi Guspriadi

Dengan langkah ini, pemerintah berharap tanah ulayat tidak lagi menjadi sumber sengketa, melainkan aset berharga yang terlindungi untuk generasi mendatang.

#KementerianATRBPN
#MelayaniProfesionalTerpercaya
#MajuDanModern
#MenujuPelayananKelasDunia

Comments are closed.

BERITA LAINNYA

Sertifikasi Manajemen Risiko, Sekjen Kementerian ATR/BPN Tekankan Pentingnya Pengambilan Keputusan Berbasis Risiko bagi Pimpinan

56– Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) menguatkan kapasitas jajarannya, terutama para pimpinan, dalam aspek pengambilan keputusan yang

| 4 hari lalu

Kementerian ATR/BPN Resmikan Standardisasi Alur Loket Pelayanan Pertanahan Se-DKI Jakarta

Jakarta|delidaily.net – Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) secara resmi memperkenalkan dan menerapkan Standardisasi Alur Loket Layanan Pertanahan,

| 4 hari lalu

Konflik Belasan Tahun Berakhir, Sertipikat Redistribusi Tanah Buka Jalan Pemulihan Ekonomi Desa Soso

Blitar|delidaily.net – Sejak 2012, Desa Soso di Kabupaten Blitar menjadi lokasi konflik tanah berkepanjangan. Konflik terjadi antara sesama kelompok petani,

| 4 hari lalu

Ombudsman Sumut Kunjungi Kantah Tapanuli Tengah

Kantor Pertanahan Kabupaten Tapanuli Tengah menerima kunjungan dari Tim Pemantauan Ombudsman Republik Indonesia Perwakilan Provinsi Sumatera Utara. Kegiatan penilaian yang

| 1 minggu lalu

Dari Lahan ke Pisang: Kisah Sukses Kampung Reforma Agraria Baumata

Desa Baumata di Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur, kini menunjukkan wajah baru sebagai daerah yang mandiri secara ekonomi. Perubahan ini

| 2 minggu lalu

Wamen ATR/Waka BPN Ajak TNI Segera Amankan Aset Tanah dengan Sertipikat

Banyumas – Wakil Menteri ATR/Waka BPN, Ossy Dermawan, mendorong jajaran TNI, khususnya TNI Angkatan Darat, untuk segera menyertipikasikan tanah aset

| 2 minggu lalu

Perjalanan Reforma Agraria di Asahduren, Sertipikat Tanah Ulayat Buka Akses Ekonomi Masyarakat

Jembrana – Dari Desa Adat Asahduren di Kabupaten Jembrana, Bali, lahir cerita keberhasilan sertipikasi tanah ulayat yang membuka peluang dan

| 2 minggu lalu

Menteri ATR/BPN Kunjungi Papua, Fokus pada Tanah Ulayat dan Sertipikat

Jakarta – Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala BPN, Nusron Wahid, akan melakukan kunjungan kerja perdana ke Papua pada Rabu (19/11/2025).

| 2 minggu lalu

Jelang Akhir 2025, Kementerian ATR/BPN Catat Capaian PNBP Rp2,63 T

Jakarta – Catatan menjelang akhir 2025, capaian Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN)

| 2 minggu lalu

Pemerintah Percepat Revisi RTRW untuk Lindungi Lahan Pangan

Jakarta – Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala BPN, Nusron Wahid, memprioritaskan percepatan revisi Perda Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) di

| 2 minggu lalu
Logo DelidailyPenting Dibaca Mudah Dicerna

TERKONEKSI BERSAMA KAMI

Delidaily Facebook
Delidaily Twitter
Delidaily Instagram
Delidaily YouTube
Copyright © 2025 Delidaily
Allright Reserved
CONTACT US

PT. Deli Cyber Corp,
Jl. Paya Pasir No.24
Tanjungmorawa 20362
Telp: 0811612375