Pewarta S. M. Damanik
Delidaily.net //MARELAN – Masyarakat Jalan Pasar V Marelan dekat Rumah Sakit Wulan Windi mulai geram terhadap pemilik lapak judi game tembak ikan, Pasalnya di bulan suci Ramadhan 1443 H, umat muslim yang sedang menjalani ibadah puasa, namun praktik perjudian jenis tembak ikan yang diduga milik EA tetap beroperasi yang terkesan Kebal Hukum.
Dari pantauan awak media, Sabtu (09/04/2022) dengan leluasa bebas beroperasi. Hal tersebut menimbulkan kecurigaan masyarakat setempat kepada pihak aparat penegak hukum (APH) khususnya pihak kepolisian dan instansi Pemerintah Kota Medan
” Kenapa judi tembak Ikan pada bulan suci Ramdhan 1443 H bebas beroperasi tanpa ada tindakan dari pihak aparat Kepolisian, judi tembak ikan tersebut sudah sangat meresahkan, warga berharap lokasi itu segera ditutup,” ujar Ani (52) warga setempat.
Harapannya pada bulan Ramadhan ini lokasi judi tembak ikan itu harus tutup total, karena ini bulan puasa tolong hargai kami umat muslim yang sedang menjalankan ibadah puasa,
“Jangan pancing kami umat Islam untuk bergerak, kami meminta kepada pihak berwenang dan pihak kepolisian, khususnya Kapolsek Medan Labuhan dan Kapolres Pelabuhan Belawan untuk secara tegas menutup lokasi perjudian, yang diduga milik EA. Bila dalam seminggu ini tidak tutup, kami akan demo ” ucapnya.
Sementara Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Hadi Wahyudi saat dikonfirmasi melalui whastappnya, Sabtu (09/04/2022), menyampaikan kepada wartawan media ini terkait lokasi judi di Jalan Pasar V Marelan dekat Rumah Sakit Wulan Windi, Kelurahan Rengas Pulau, Kecamatan Medan Marelan, yang diduga milik EA dan sudah meresahkan di bulan suci Ramadhan ini tetap beroperasi.
“Prinsipnya segala penyakit masyarakat menjadi atensi kami untuk kita tertibkan ” katanya singkat.
Sebelumnya, Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo telah mengeluarkan instruksi untuk pemberantasan praktek perjudian. Hal itu dapat dilihat pada telegram nomor : ST/2122/X/RES.1.24./2021 tanggal 12 Oktober 2021. Namun kesannya, perintah Kapolri dianggap angin lalu oleh pemilik judi tembak ikan tersebut