Delidaily.net//BATU BARA – Aliansi Pers Batu Bara melaporkan salah satu Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang ada di Kabupaten Batu Bara terkait bantuan kepada kelompok tani yang ada di dua Desa Kecamatan Tanjung Tiram Kabupaten Batu Bara, Kamis (14/04/2022).
Laporan Aliansi Pers Batu Bara ke Polres Batu Bara ini berdasarkan informasi dari aplikasi jaga Komisi Pemberantas Korupsi ( KPK – RI ) bahwa pada tahun 2020 yang lalu ada kelompok tani di dua Desa Kecamatan Tanjung tiram yang menerima bantuan alat pertanian.
Berdasarkan informasi tersebut Tim Aliansi Pers Batu Bara (APBB) melakukan Investigasi di dua Desa yang diantaranya Desa Guntung dan Desa Sukamaju Kecamatan Tanjung tiram, Kabupaten Batu Bara.Namun informasi dari Aplikasi jaga KPK RI bertolak belakang dengan hasil investigasi yang dilakukan, pasalnya di dua Desa tersebut tidak didapatkan kelompok tani dan nama pengurus kelompok tersebut.Selanjutnya, tim APBB melakukan konfirmasi kepada Idris Kepala Desa Guntung pada 10 Januari 2022, Ia mengaku tidak mengetahui nama kelompok ada di desanya.
” Sampai saat ini saya belum ada dengar nama kelompok yang abang bilang,” ucap Kades.
Konfirmasi dilanjutkan kepada Plt Kepala Desa Suka maju Irmansyah pada 02 Februari 2022, hal senada disampaikan Irman yang mengakui tidak mengetahui ada kelompok tani di desa nya yang mendapatkan bantuan. Bahkan ia juga membantah tidak ada kelompok tani di desa nya, sebab tidak ada lahan pertanian.
” Saya tidak tahu ada kelompok tani di desa kami yang mendapatkan bantuan, lagipula di desa kami gak ada lahan pertanian,” kata Plt Kades Sukamaju.
Sementara Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Batu Bara sampai saat ini belum dapat ditemui untuk dimintai keterangan nya terkait bantuannya kepada kelompok tani di dua desa tersebut.
Tim Aliansi Pers Batu Bara sudah mencoba mendatangi kantor Dinas Pertanian yang berada di Desa Tanjung Kuba Kecamatan Air Putih, pada Kamis (7/04/2022).
” Kadis sedang tidak berada di kantor,” ungkap salah seorang pegawainya.
Lebih lanjut, Azwar salah satu tim APBB kembali menghubungi Kepala Dinas Pertanian untuk meminta keterangan terakit bantuan tersebut, Kadis Pertanian mengatakan,
” hubungi Kasi pupuk yang lebih mengetahui hal tersebut,” ujar Kadis Pertanian singkat kepada Azwar.